Penelitian HRW : FBI Paksa Muslim Untuk Melakukan Tindakan Terorisme

Kelompok pemerhati Hak Asasi Manusia (Human Rights Watch) mengeluarkan sebuah laporan yang di publikasi pada hari senin lalu bahwa pihak Amerika Serikat dengan beberapa Agen FBI sengaja mendorong bahkan membayar seorang muslim untuk melakukan tindakan teroris setelah kejadian serangan 9/11.

"Jauh dari melindungi orang Amerika termasuk muslim Amerika, justru kebijakan yang kami dokumentasi dalam laporan membuat warga sendiri menjadi terancam". ungkap salah satu pihak peneliti.

Penelitian tersebut juga di bantu oleh Columbia University Law School's Human Rights Institute, dari 27 kasus dan mewawancarai 215 orang, termasuk mereka yang di tuduh sebagai teroris serta keluarga, pengacara, hakim dan juga jaksa terkait.

Diberitakan AFP, dalam beberapa kasus, FBI menciptakan isu teroris dari seorang yang awalnya sangat taat hukum, jika mereka tidak mengikuti, FBI akan berusaha mencari cara agar target yang akan di kambing hitam kan itu bertindak". ungkap dalam laporan tersebut.

Kebanyakan dari kasus terorisme, orang-orang ini tidak pernah melakukan kejahatan ataupun pelanggaran yang melawan hukum, akan tetapi mereka mendapat tekanan juga terkadang mereka di bayar untuk melakukan aksi terorisme.