Tak jarang harga smartphone yang mahal membuat pemiliknya menjaga mati-matian gadget mereka dengan menambahkan banyak pelindung seperti case hingga screen protector. Tetapi aksi wanita yang satu ini akan lebih 'hebat' lagi. Bagaimana tidak, dia rela mati untuk melindungi smartphonenya.
Wanita bernama Courtney ini mengaku bila dia tengah berada di depan rumah temannya ketika dia ditodong oleh orang yang tidak dikenal setelah pulang dari tempat pembuangan sampah. Pria tersebut mengancam akan menembaknya bila Courtney tidak menyerahkan smartphone miliknya.
Anehnya Courtney dengan berani mengatakan bila dia tidak akan menyerahkan smartphone Galaxy S5-nya. Setelah mengatakan hal itu, dia tetap mempertahankan smartphonenya sambil berjongkok dan meminta agar tidak ditembak. Akan tetapi permohonan tersebut tak diindahkan dan pria tersebut akhirnya menembaknya di kepala.
Untungnya peluru yang dimuntahkan hanya menggores kepala dan tidak meninggalkan luka yang parah. Courtney pun berhasil melarikan diri ke dalam rumah setelah temannya membuka pintu karena mendengar suara tembakan, CNET.
Setelah lukanya berhasil ditangani di rumah sakit, Courtney menyatakan bila dia sadar aksi yang dilakukannya sangat nekat. Dia bisa saja terbunuh hanya karena mempertahankan Galaxy S5 berharga USD 700 atau Rp 8 juta itu.
Kejahatan perampasan smartphone dengan senjata api memang tengah marak di Amerika. Banyak polisi di negara itu mengaku bila aksi kejahatan jenis adalah yang paling banyak terjadi akhir-akhir ini. Apalagi setelah Apple mengumumkan penggunaan fitur Activation Lock, smartphone Samsung banyak menjadi incaran pencuri.
Fitur Activation Lock mampu diaktifkan ketika iPhone dicuri. Tidak hanya mematikan segala akses ke iPhone, fitur pengaman ini secara otomatis membuat perangkat sign-out dari iCloud agar data-data penting pengguna tidak bisa diakses meski setelah si pencuri berhasil menghidupkan ulang iPhone curian tersebut.[md/tm]
0 Response to "Demi Sebuah Smartphone, Kepala Wanita ini di Dorr...."
Post a Comment